ebook img

universitas indonesia prinsip kesucian, kemunafikan, dan integritas moral disertasi agus abdul ... PDF

239 Pages·2013·3.69 MB·Indonesian
Save to my drive
Quick download
Download
Most books are stored in the elastic cloud where traffic is expensive. For this reason, we have a limit on daily download.

Preview universitas indonesia prinsip kesucian, kemunafikan, dan integritas moral disertasi agus abdul ...

UNIVERSITAS INDONESIA PRINSIP KESUCIAN, KEMUNAFIKAN, DAN INTEGRITAS MORAL DISERTASI AGUS ABDUL RAHMAN 0906506952 FAKULTAS PSIKOLOGI PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK JULI 2013 UNIVERSITAS INDONESIA PRINSIP KESUCIAN, KEMUNAFIKAN, DAN INTEGRITAS MORAL DISERTASI Diajukan sebagai salah satu sarat untuk memperoleh gelar doktor pada bidang Psikologi AGUS ABDUL RAHMAN 0906506952 FAKULTAS PSIKOLOGI PROGRAM DOKTOR UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK JULI 2013 ii HALAMAN PERNYATAAN ORISINILITAS Disertasi ini adalah hasil karya saya sendiri dan semua sumber baik yang dikutip maupun yang dirujuk telah saya nyatakan dengan benar. Nama : Agus Abdul Rahman NPM : 0906506952 Tanda Tangan : Tanggal : 06 Juli 2013 iii HALAMAN PENGESAHAN Disertasi ini diajukan oleh Nama : Agus Abdul Rahman NPM : 0906506952 Program Studi : Doktor Judul Disertasi : Prinsip Kesucian, Kemunafikan, dan Integritas Moral Telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Doktor pada Program Studi Doktor Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. DEWAN PENGUJI Ketua Sidang : Dr. Wilman Dahlan Mansoer, M.Org.Psy ( ) Promotor : Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si ( ) Kopromotor : Roby Muhamad, Ph.D ( ) Dr. Bagus Takwin, M.Hum ( ) Tim Penguji : Prof. Dr. Moch Enoch Markum (Ketua Tim Penguji ) ( ) Dra. Siti Dharmayati B.Utoyo, M.A., Ph.D (Anggota) ( ) Dra. Amarina A. Ariyanto, M.Psi., Ph.D (Anggota) ( ) Dr. Zainal Abidin, M.Si (Anggota) ( ) Dr.phil. Hanna R. G. Panggabean (Anggota) ( ) Depok, 06 Juli 2013 Ketua Program Studi Doktor Dekan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Prof.Dr.Hamdi Muluk, M.Si Dr.Wilman Dahlan Mansoer, M.Org.Psy NIP.196603311999031001 NIP.194904031976031002 iv KATA PENGANTAR/UCAPAN TERIMA KASIH Puji dan syukur hanyalah milik Allah yang Maha Pengasih. Kepada- Nyalah, peneliti menyerahkan semua urusan, dan menggantungkan semua harapan. Disertasi ini ditulis dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Doktor dalam bidang Psikologi pada fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Menyadari atas keterbatasan dalam menulis disertasi ini, peneliti mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si sebagai promotor yang telah memberikan bimbingan, arahan, dan inspirasi yang sangat berharga di dalam menyelesaikan disertasi. Peneliti belajar banyak terutama dalam memahami konstruksi sosial, theory building, dan analisis data. 2. Roby Muhamad, Ph.D dan Dr. Bagus Takwin, M.Hum sebagai ko-promotor yang telah memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berharga bagi peneliti. Masukan yang sangat tajam membuat peneliti belajar hal-hal baru yang sebelumnya tidak terpikirkan. 3. Prof. Dr. Moch Enoch Markum, Dra. Siti Dharmayati B.Utoyo, M.A., Ph.D, Dra. Amarina Ashar Ariyanto, M.Psi., Ph.D, Dr. Zainal Abidin, M.Si, dan Dr.phil. Hanna R. G. Panggabean, sebagai penguji dari mulai ujian proposal penelitian sampai dengan ujian terbuka, yang telah memberikan banyak masukan konstruktif dan inspiratif bagi perbaikan disertasi saya. 4. Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si sebagai ketua program studi doktor dan Dra. Ike Anggraika, M.Si sebagai sekretaris program studi doktor yang selalu mendorong saya untuk segera menyelesaikan studi dan mengurusi administrasi akademik selama kuliah. 5. Dr.Wilman Dahlan Mansoer, M.Org.Psy sebagai Dekan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia beserta seluruh civitas akademika Fakultas Psikologi Universitas Indonesia yang telah memberikan layanan akademik yang memuaskan. v 6. Prof. Dr. H. Adang Hambali, M.Pd sebagai Dekan Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung beserta seluruh civitas akademika Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, yang telah memberikan dukungan dan kesempatan kepada saya untuk menyelesaikan disertasi. 7. Istri tercinta Tuti Awaliah, dan kedua anak peneliti (Madda Athia Rahman dan Nabiel Maula Rahman) yang telah memberikan dukungan tanpa lelah kapanpun dan dimanapun. Mohon maaf atas kurangnya perhatian dan waktu selama proses penyelesaian disertasi ini. 8. Orang tua peneliti yang telah memberikan segala kasih sayangnya dan tidak henti-hentinya memanjatkan doa bagi kebaikan anak-anaknya. 9. Lufita Tria Harisa, S.Psi, Titih Srintih, S.Psi, Yuli, S.Psi dan Ina Mustika, S.Psi sebagai asisten penelitian yang telah membantu saya dalam mempersiapkan dan melaksanakan proses eksperimen. 10. Teman-teman program studi doktor yang telah memberikan dukungan dan menjadi teman terbaik selama menjalani perkuliahan dan penulisan disertasi. 11. Teman-teman kelompok diskusi hari Jum’at yang telah memberikan masukan yang sangat berharga, baik sebelum ataupun setelah melakukan penelitian. Harapan saya, kebaikan mereka mendapatkan balasan yang berlipat dari Allah yang Maha Pengasih dan disertasi ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu psikolog dalam memahai perilaku manusia dalam berbagai konteks. Depok, 06 Juli 2013 Agus Abdul Rahman vi HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Sebagai sivitas akademik Universitas Indonesia, saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Agus Abdul Rahman NPM : 0906506952 Program Studi : Doktor Fakultas : Psikologi Jenis karya : Disertasi demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Indonesia Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty- Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul : “Prinsip Kesucian, Kemunafikan, dan Integritas Moral”, beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini Universitas Indonesia berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan memublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di : Depok Pada tanggal : 06 Juli 2013 Yang menyatakan ( Agus Abdul Rahman ) vii viii ABSTRAK Nama : Agus Abdul Rahman Program Studi : Doktor Judul : Prinsip Kesucian, Kemunafikan, dan Integritas Moral Umumnya, penelitian mengenai kemunafikan membatasi diri pada moralitas yang berdasarkan prinsip keadilan dan keperdulian. Padahal, bagi masyarakat beragama, seperti masyarakat Indonesia, prinsip moral jauh lebih luas, yaitu meliputi juga prinsip kesucian, loyalitas pada kelompok, dan otoritas. Bahkan dalam banyak kasus, bagi masyarakat beragama, prinsip kesucian kadang jauh lebih berpengaruh terhadap pengambilan keputusan moral daripada prinsip- prinsip lainnya. Dengan demikian, untuk memahami kemunafikan pada masyarakat beragama sebaiknya juga mempertimbangkan prinsip kesucian ini. Berbeda dengan penelitian-penelitian sebelumnya, pada studi ini, peneliti akan mengelaborasi hubungan antara prinsip kesucian dan kemunafikan. Prinsip moral kesucian yang diidentifikasikan ke dalam diri seseorang dan menyatu ke dalam tubuhnya sehingga peka terhadap kejijikan moral diduga akan menurunkan kemunafikan. Hal itu karena orang yang Identitas Kesucian Moralnya kuat akan mempunyai dorongan dan komitmen yang tinggi terhadap prinsip kesucian; lebih mudah mengalami kejijikan moral ketika dihadapkan pada perilaku yang melanggar prinsip kesucian; lebih sadar terhadap prinsip moral yang diyakininya; dan akan menilai kemunafikan dengan penilaian yang lebih buruk sehingga akan cenderung menghindarinya. Untuk menguji tesis tersebut, peneliti melakukan tiga studi. Dua studi menggunakan rancangan eksperimental, dan satu studi menggunakan rancangan korelasional berganda. Studi pertama menunjukkan bahwa partisipan yang Identitas Kesucian Moralnya lemah lebih munafik daripada partisipan yang Identitas Kesucian Moralnya kuat. Hasil tersebut diperkuat oleh hasil studi kedua. Studi kedua juga menunjukkan bahwa Identitas Kesucian Moral akan lebih negatif pengaruhnya terhadap Kemunafikan jika disertai dengan Kejijikan Moral. Partisipan yang Identitas Kesucian Moralnya lemah akan lebih munafik jika Kejijikan Moralnya pun rendah. Namun, Kejijikan Moral sendiri hanya dapat menurunkan Kemunafikan jika mengendalikan jenis kelamin. Studi ketiga menunjukkan bahwa Identitas Kesucian Moral, Kejijikan Moral, dan interaksi diantara keduanya tidak hanya dapat menurunkan Kemunafikan, tapi juga dapat meningkatkan Integritas Moral. Studi ketiga juga menunjukkan bahwa pengaruh Identitas Kesucian Moral terhadap Integritas Moral didukung oleh kedua aspeknya, yaitu aspek internalisasi dan aspek simbolisasi, sedangkan pengaruh Kejijikan Moral terhadap Integritas Moral hanya didukung oleh aspek kejijikan moral yang ditimbulkan oleh pelanggaran terhadap aturan. Kata kunci: Identitas Kesucian Moral, Kejijikan Moral, Kemunafikan, Integritas Moral ix ABSTRACT Name : Agus Abdul Rahman Study program : Doctoral Title : Principle of Purity, Moral Hypocrisy and Moral Integrity Studies on moral hypocrisy generally was dominated by morality based on principles of fairness and caring. Meanwhile, for the religious community, such as the Indonesian people, the moral principle was broader, included the principle of purity, group loyalty, and authority. For religious community, the principle of purity was sometimes more influence on their moral judgment than other principles. So, to understand the moral hypocrisy of religious community should consider the principle of purity be taken. Different with the previous studies, researcher would examine the impact of moral purity on moral hypocrisy. It was hypothesized that identified moral purity in one's self and embodied moral purity would reduce a moral hypocrisy. Someone who had strong Moral Purity Identity would had high moral motivation and commitment to the principle of purity; easily disgust when watching a moral purity transgression; had higher moral awareness; and made a severe evaluation with moral purity transgression. To examine the thesis, researcher conducted three studies. Two studies used experimental design, and one study used multiple correlation design. The first study indicated that participants with weak Moral Purity Identity were more hypocrite than participant with high Moral Purity Identity. The results of first study were supported by the second study. The second study also indicated that Moral Disgust would the negative effect be enhanced of Moral Purity Identity on moral hypocrisy. Second study indicated that controlling gender of participants also decreased moral hypocrisy. A third study indicated that Moral Purity Identity, Moral Disgust, and the interaction among them not only could decreased on moral hypocrisy, but also they increased on Moral Integrity. The third study indicated that the effects of Moral Purity Identity on Moral Integrity was supported by internalization and symbolization aspects, while the effect of Moral Disgust on Moral Integrity was only supported by god rules transgression. Keywords: Moral Purity Identity, Moral Disgust, Moral Hypocrisy, Moral Integrity x

Description:
mengelaborasi hubungan antara prinsip kesucian dan kemunafikan. Prinsip dengan nama-nama Allah swt. yang indah dan meneladani rasulullah Muhammad. Berbeda In a very different voice: Unmasking moral hypocrisy.
See more

The list of books you might like

Most books are stored in the elastic cloud where traffic is expensive. For this reason, we have a limit on daily download.