UNIVERSITAS INDONESIA PEMBERDAYAAN KADER DENGAN PENDEKATAN INTERVENSI BERJENJANG DALAM PELAYANAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN MOBILISASI AKIBAT REMATIK DI KELURAHAN PGS KOTA DEPOK KARYA ILMIAH AKHIR Oleh : Nandang Jamiat Nugraha NPM. 0906504871 PROGRAM STUDI NERS SPESIALIS KEPERAWATAN KOMUNITAS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK JULI, 2012 Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 UNIVERSITAS INDONESIA PEMBERDAYAAN KADER DENGAN PENDEKATAN INTERVENSI BERJENJANG DALAM PELAYANAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA LANSIA DENGAN GANGGUAN MOBILISASI AKIBAT REMATIK DI KELURAHAN PGS KOTA DEPOK KARYA ILMIAH AKHIR Disusun untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Ners Spesialis Keperawatan Komunitas Nandang Jamiat Nugraha NPM. 0906504871 PEMBIMBING : Dra. Junaiti Sahar, M.AppSc.,PhD Etty Rekawati, S.Kp., MKM PROGRAM STUDI NERS SPESIALIS KEPERAWATAN KOMUNITAS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA DEPOK JULI, 2012 i Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 KATA PENGANTAR Puji dan Syukur hanya milik Allah SWT yang telah memberikan karunia dan nikmat-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan Karya Ilmiah Akhir (KIA) dengan Judul : Pemberdayaan Kader dengan pendekatan Intervensi Berjenjang dalam Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Komunitas pada Lansia dengan Gangguan Mobilisasi Akibat Rematik di Kelurahan Pasir Gunung Selatan Kota Depok KIA ini dibuat berdasarkan proyek inovasi yang dikembangkan penulis dalam praktik residensi Program Studi Ners Spesialis Keperawatan Komunitas di Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) selama 9 bulan. Inovasi yang dikembangkan didasarkan pada teori model keperawatan dan manajemen pelayanan keperawatan komunitas. Pelaksanaan kegiatan proyek inovasi penulis, telah mendapat banyak bantuan dari pihak lain. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada yang terhormat; 1. Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia 2. Dra. Junaiti Sahar., M.App.Sc, Ph.D, selaku Wakil Dekan FIK UI dan Pembimbing I, yang senantiasa bersabar membimbing dan memberikan arahan selama penulis mengikuti Program Studi Magister dan Ners Spesialis Keperawatan Komunitas di FIK UI 3. Astuti Yuni Nursasi, MN, Selaku Ketua Prodi Pasca Sarjana FIK UI dan Supervisor praktik residensi v Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 4. Etty Rekawati, S.Kp, MKM, selaku pembimbing dan Supervisor, yang senantiasa memberikan bimbingan dan arahannya selama praktik keperawatan komunitas 5. Sigit Mulyono, MN, selaku Pembimbing Akademik yang senantiasa memberikan inspirasi untuk selalu mengembangkan keilmuan keperawatan melalui teknologi 6. Wiwin Wiarsih,SKp.,MN; Widyatuti, S.Kp, M.Kep, Sp.Kom,; Henny Permatasari, S.Kp.M.Kep. Sp.Kom, dan dosen-dosen keperawatan komunitas dan dosen FIK UI lainnya 7. Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok dan staf yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan praktik manajemen keperawatan komunitas terkait kebijakan-kebijakan kesehatan di kota Depok 8. Kepala Puskesmas Pasir Gunung Selatan dan staf yang memberikan arahan dan membantu pelaksanaan asuhan keperawatan yang kami berikan kepada warga 9. Bapak Lurah Pasir Gunung Selatan dan jajarannya yang selalu siap membantu pelaksanaan kegiatan penulis 10. Ketua Paguyuban Kader Posbindu PGS yang senantiasa memberikan bantuan dan motivasi sehingga setiap pelaksanaan kegiatan penulis dapat dilaksanakan dengan baik 11. Kader-kader RW 07 dan RW binaan lainnya, yang telah membantu pelaksanaan kegaiatan dalam proyek inovasi ini 12. Keluarga binaan yang selalu siap menerima kehadiran pennulis untuk bekerjasama dalam pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga vi Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 13. Ketua BPH, Ketua Stikes Aisyiyah Bandung dan staf yang senantiasa membantu moril dan materiil sehingga penulis mampu menyelesaikan studi ini 14. Istri (Eti Kurniawati) dan anak-anakku tercinta (Syamil Ash-Shidiq dan Syafiq Al-Faruq) serta orangtua, atas doa dan perhatian yang sangat besar sehingga penulis selalu mendapatkan motivasi tinggi untuk menyelesaikan studi ini dengan optimal 15. Sahabat seperjuangan Komunitas 2009, yang senantiasa bahu membahu menyelesaikan praktik sehingga menjadi pengalaman yang tak terlupakan. 16. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Semoga setiap kebaikannya dibalas dengan kebaikan yang berlipat ganda Penulis menyadari KIA ini masih terdapat keterbatasan, untuk itu penulis mengharapkan masukan sebagai upaya penyempurnaan KIA ini sehingga dapat berguna sebagaimana mestinya. Depok, 9 Juli 2012 Penulis vii Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012 PROGRAM STUDI NERS SPESIALIS KEPERAWATAN KOMUNITAS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA Pemberdayaan Kader dengan Pendekatan Intervensi Berjenjang dalam Pelayanan dan Asuhan Keperawatan Komunitas pada Lansia dengan Gangguan Mobilisasi Akibat Rematik di Kelurahan PGS Kota Depok. Nandang Jamiat Nugraha Juni 2012 Abstrak Aggregate lansia merupakan kelompok berisiko dan rentan dengan kondisi penyakitnya, karena kurangnya mengakses pelayanan dan dukungan. Keterbatasan tersebut diperberat dengan adanya gangguan mobilisasi akibat rematik. Diperlukan dukungan dari kader kesehatan untuk membina kesehatan lansia terutama dalam upaya pencegahan gangguan mobilisasi dan kecacatan. Tujuan penulisan adalah memberikan gambaran pelaksanaan pemberdayaan kader dengan pendekatan intervensi berjenjang dalam pelayanan dan asuhan keperawatan komunitas pada lansia dengan gangguan mobilisasi. Karya tulis ini merupakan inovasi yang diaplikasikan dalam pengelolaan pelayanan keperawatan komunitas, asuhan keperawatan keluarga dan komunitas dengan mengintegrasikan model manajemen pelayanan kesehatan, model community as partner, model self care dan model family center nursing. Hasil implementasi adalah telah terbentuknya model intervensi berjenjang dengan memberdayakan kader dan didukung petugas puskesmas, peningkatan kemampuan kader dalam penatalaksanaan gangguan mobilisasi akibat rematik, meningkatnya kemandirian keluarga, meningkatnya kemampuan lansia, menurunnya tingkat nyeri, dan meningkatnya ADL lansia. Karya tulis ini diharapkan dapat menjadi alternatif acuan dalam pembinaan keluarga dan lansia di masyarakat. Kata kunci : kader, intervensi berjenjang, gangguan mobilisasi ix Pemberdayaan kader..., Nandang Jamiat Nugraha, FIK UI, 2012
Description: