Synergizing Energy for Benefit of Mankind

196 Pages·2015·6.1 MB·English

Synergizing Energy
for Benefit of Mankind
PT Reswara Minergi Hartama
2014 Laporan Tahunan
Annual Report
Synergizing Energy
for Benefit of Mankind
Kebutuhan energi global yang terus meningkat terutama berbasis batubara mendorong kami
dalam menciptakan keunggulan operasi. Atas dasar itulah kami membangun sinergi yang kuat
untuk bersiap menangkap peluang pertumbuhan bersama beberapa perusahaan di dalam
Grup ABM dengan terus menyempurnakan proses bisnis, meningkatkan efisiensi di semua lini,
mendayagunakan aset secara efektif dan mengelola arus kas dengan cerdas.

“Synergizing Energy for Benefit of Mankind” dipilih untuk tema Laporan Tahunan 2014, sebagai
manifestasi upaya sinergi yang telah dilakukan Perusahaan dalam menjalankan perannya sebagai
produsen penyedia energi untuk masyarakat.
The increasing Global energy demand, especially coal-based, encourage us in creating operational
excellence. On this basis, we build strong synergy to capture growth opportunities altogether with sister
companies within the ABM Group to continue to refine Company’s business processes, to improve
efficiency in all aspects, to utilize assets effectively and to intelligently manage cash flows
"Synergizing Energy for the Benefit of Mankind" was chosen for the theme of the Annual Report 2014,
as a manifestation of synergy efforts that have been made by the Company in performing its role
as an energy producer for the society.
SINERGI
PERSEROAN DI GRUP ABM
Company Synergy among ABM Group
PT Reswara Minergi Hartama yang bernaung di bawah PT Reswara Minergi Hartama under the auspices of the
payung ABM Group Bisnis bersinergi dengan tiga unit umbrella of the ABM Group Business synergizes within
bisnis utama yakni produksi batubara, jasa kontraktor the three key business areas of coal production, mining
pertambangan dan solusi ketenagalistrikan, yang contractor and power solutions, supported by the two
didukung oleh dua komponen penting yakni layanan crucial components of engineering services and
jasa rekayasa dan logistik terintegrasi. integrated logistics.
Bersama memberi komitmen untuk memberikan Committed to providing a wider range of energy related
layanan dan produk yang lebih beragam, pola bisnis products and services offering, this integrated business
terpadu ini menciptakan sinergi dan memberikan solusi creates synergy and offers end-to-end energy solutions that
energi yang menyeluruh, sehingga dapat menciptakan enables to provide a more efficient cost structure;
struktur biaya yang lebih efisien; meningkatkan increasing profitability; and assuring business sustainability.
profitabilitas, dan menjamin keberlanjutan bisnis.
• Cipta Kridatama termasuk
• Perusahaan penyedia listrik temporer
salah satu kontraktor terkemuka
terbesar, dengan pangsa pasar 44%*
di Indonesia
di Indonesia
One of the leading mining
Leading temporary power provider,
contractors in Indonesia
with 44%* market share in Indonesia
• Menyediakan layanan penuh
• Memperluas portofolio dengan
jasa pertambangan dari
meningkatkan bisnisnya di sektor
“tambang ke pelabuhan”
Independent Power Production (IPP)
Provides full end-to-end “pit to
Expand portfolio through leveraging
port” mining contractor services
its business in the Independent Power
Production (IPP) sector
*by end of 2013
BARUNAcoallogistics
• SSB dan CKB Logistics menyediakan layanan jasa rekayasa
dan dukungan logistik terintegrasi untuk grup Reswara
SSB and CKB Logistics to provide engineering services and
integrated logistics support to the Reswara Group
• Anak perusahaan menyediakan layanan intragroup,
sehingga dapat mencapai efisiensi biaya dan meningkat-
kan dukungan untuk bisnis grup
The Group subsidiaries provide substantial intragroup
services, thereby achieving cost
efficiency and increasing business support
Ikhtisar Bisnis 2014
Business Profile 2014
8 Ikhtisar Operasional 15 Nilai - nilai Inti Perseroan
Operation Highlight Corporate Core Values
9 Ikhtisar Keuangan 16 Struktur Perseroan
Financial Highlight Corporate Structure
10 Sekilas Mengenai Perseroan 18 Peristiwa Penting dan Penghargaan 2014
Perseroan at a Glance 2014 Significant Events and Awards
12 Struktur Kepemilikan Saham 34 Jejak Langkah Perseroan
Shareholder Structure Corporate Milestones
14 Visi dan Misi 36 Area Operasi Perseroan
Vision and Mission Operation Area
Laporan Manajemen
Management Report
Laporan Dewan Komisaris
40 Board of Commissioners Report
Laporan Direksi
48 Board Of Directors Report
Analisa dan Pembahasan Manajemen
Management Discussion and Analysis
Tinjauan Bisnis Batubara
58 Coal Industry Review
Operasi Pertambangan Perseroan
62 Company Mining Operation
Kinerja Operasional Anak Perseroan
66 Subsidiary Business Unit Operation Performance
Kinerja Keuangan Perseroan
80 Financial Performance
Sumber Daya Manusia
90 Human Resources
Kinerja Teknologi Informasi
100 Information Technology Performance
DAFTAR ISI
Table of Content
Tata Kelola Perseroan
Good Corporate Governance
Kebijakan Tata Kelola Perseroan Direksi
104 Good Corporate Governance (GCG) Policy 124 Board of Directors
Struktur Organisasi dan Dokumen yang Berlaku Sekretaris Perseroan
108 Organization Structure and Related Documents 129 Corporate Secretary
Implementasi Tata Kelola Perseroan Audit Internal
110 GCG Implementation 131 Internal Audit
Evaluasi dan Pencapaian Tata Kelola Perseroan Sistem Pengaduan Pelanggaran
112 GCG Evaluation and Achievement 135 Whistle Blowing System
Konsistensi Implementasi Tata Kelola Perseroan Komite Audit
114 GCG Implementation Consistency 136 Audit Committee
Rapat Umum Pemegang Saham Manajemen Risiko
116 Shareholder General Meeting 138 Risk Management
Dewan Komisaris
116 Board of Commissioners
Tanggung Jawab Sosial
Corporate Social Responsibility
Kebijakan Pemberdayaan Masyarakat 158 Lingkungan Hidup
146 Community Empowerment Policy Environment
Pelaksanaan Kegiatan 161 Sertifikasi dan Penghargaan di Bidang K3L
146 Activities Certification and Awards in Labor, Occupational
Health & Safety, and Environment
Ketenagakerjaan, Kesehatan &
156 Keselamatan Kerja
Labor, Occupational Health & Safety
Data Perseroan
164 Corporate Data
Pernyataan Anggota Dewan Komisaris & Direksi tentang
Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2014
Board of Commissioners & Directors Statement of
193 Responsibility for the 2014 Annual Report
Laporan Keuangan Konsolidasian
196 Consolidated Financial Statements
Ikhtisar Bisnis
2014
Business Highlight 2014
Pada 2014, Perseroan membukukan
kenaikan volume produksi yang cukup
signifikan. Namun pertumbuhan nilai
penjualan masih di bawah target sebagai
imbas dari penurunan indeks harga
batubara dunia akibat kelebihan pasokan
komoditi yang masih terus berlangsung.
In 2014, the Company recorded a significant increase
of production volume. However, sales growth remain
below target as an impact of ongoing declined world
coal price index due to the oversupply of commodities.
Ikhtisar Bisnis
2014
Business Highlight 2014
Laporan Tahunan Annual Report 2014
IKHTISAR OPERASIONAL
Volume Produksi (juta metrik ton)
Production Volume (million metric tons)
Tambang Kalimantan
Kontribusi produksi terbesar masih berasal
Kalimantan Mining
5.5 (95%) dari lokasi tambang Kalimantan Selatan
dengan prosentase sebesar 95 persen.
Tambang Kalimantan Selatan memproduksi
5,5 juta metrik ton, sedangkan tambang
Aceh memproduksi 0,4 juta metrik ton
karena masih berada di fase pengembangan
infrastruktur.
5.9
The largest production contributions
came from South Kalimantan mine, with
95 percent from total percentage. South
Kalimantan mine produces 5.6 million metric
tons, while Aceh mine produces 0.4 million
metric tons, regarding its infrastructure
development phase.
Tambang Aceh
Aceh Mining
0.4 (5%)
Volume Penjualan (juta metrik ton)
Sales Volume (million metric tons)
5.94 Pertumbuhan volume produksi mengalami
6.00
kenaikan sebesar kurang lebih 7 persen per
5.42 tahun dari 2012 sampai 2014.
Hal ini dimungkinkan berkat peningkatan
infrastruktur penunjang yang
berkesinambungan.
5.00
4.56
Growth production volume has increased
around 7 percent per year from 2012 to
2014. It possibly obtained by continuous
4.00 development of supporting infrastuctures.
2.00
2012 2013 2014
8
Ikhtisar Bisnis
Business Highlight
IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlight
LAPORAN LABA RUGI 2014 2013 2012 CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
Penjualan dan pendapatan jasa 218.029.871 209.198.847 196.066.699 Sales and Service
Laba bruto 50.232.601 48.514.441 41.234.589 Gross Profit
Beban penjualan, umum, dan administrasi (41.919.364) (48.803.712) (38.284.984) Selling, General and Administrative Expenses
Pendapatan operasi lainnya 6.514.896 4.429.214 4.656.965 Other Operating Income
Beban operasi lainnya (70.368.582) (1.129.646) (836.494) Other Operation Expenses
Laba usaha (55.540.449) 3.010.297 6.770.076 Income From Operations
EBITDA 22.668.509 10.147.214 10.694.494 EBITDA
Laba (Rugi) sebelum pajak penghasilan (62.878.247) (9.721.834) 101.539 Pre-tex Profit (Loss)
LABA TAHUN BERJALAN (66.855.815) (7.796.729) (787.432) INCOME FOR THE YEAR
TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (66.855.815) (7.796.729) (787.432) TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
Laba (rugi) komprehensif tahun berjalan Comprehensive Income (Loss) for the Year
yang dapat diatribusikan kepada Atrributable to:
- Pemilik entitas induk (64.355.440) (5.404.458) 227.745 - Owners of the Parent Company
- Kepentingan non-pengendali 2.500.375) (2.392.271) (1.015.177) - Non-controlling Interest
LAPORAN POSISI CONSOLIDATED STATEMENTS OF
2014 2013 2012
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
Total Aset 248.903.965 291.193.849 239.273.114 Total Assets
Total Liabilitas 279.235.009 254.669.079 194.951.615 Total Liabilities
Total Ekuitas (30.331.044) 36.524.770 44.321.499 Total Equity
Belanja Modal 56.901.984 47.518.906 31.401.575 Capital Expense
Modal Kerja Bersih (3.092.935) (6.510.752) (9.668.341) Nett Working Capital
RASIO USAHA (%) OPERATING RATIO (%)
Laba Bersih* terhadap Jumlah Aset (%) -26,86% -2,68% -0,33% Net Income* / Total Assets (%)
Laba Bersih* terhadap Ekuitas (%) 220,42% -21,35% -1,78% Net Income* / Total Equity (%)
Laba Bersih* terhadap Pendapatan (%) -30,66% -3,73% -0,40% Net Income* / Sales and Services (%)
RASIO KEUANGAN (X) FINANCIAL RATIO (X)
Rasio Lancar 0,94 0,86 0,81 Current Ratio
Total Liabilitas / Total Ekuitas (9,21) 6,97 4,40 Total Liabilities / Total Equity
Total Liabilitas / Total Aset 1,12 0,87 0,81 Total Liabilities / Total Assets
dinyatakan dalam USD / stated in USD
*yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk / *atrributable to Owners of the Parent Company
EBITDA meningkat sebesar Marjin laba bruto meningkat 3
55 persen sehubungan dengan 55 persen menjadi US$50.232.601 di 3
% %
investasi pengembangan 2014, dari semula US$48.514.441
infrastruktur di lokasi di 2013.
tambang Aceh
Gross margin has increased 3 percent,
EBITDA grow at 55 percent due to amounted to US$50,232,601 in 2014,
infrastructure development of Aceh from US$48,514,441 in 2013.
mine.
Reswara Minergi Hartama 9
Laporan Tahunan Annual Report 2014
SEKILAS
TENTANG PERSEROAN
Company Overview
PT Reswara Minergi Hartama (“Perseroan”),
memiliki konsesi tambang batubara di
Indonesia yang memproduksi batubara
termal dengan kandungan abu dan sulfur
rendah. Perseroan memiliki hak konsesi untuk
pertambangan batubara dan produksi melalui
entitas anak yaitu PT Tunas Inti Abadi (“TIA”)
yang beroperasi di Kalimantan Selatan serta
PT Media Djaya Bersama, PT Mifa Bersaudara,
dan PT Bara Energi Lestari (“Grup MDB”) yang
beroperasi di Aceh
PT Reswara Minergi Hartama (the “Company”) owns several
coal mining concessions in Indonesia, producing low ash
and low sulfur thermal coal. The Company owns right for coal
mining and production through its subsidiaries, PT Tunas Inti
Abadi (“TIA”), that has been operating in South Kalimantan
and also PT Media Djaya Bersama, PT Mifa Bersaudara, and PT
Bara Energi Lestari (“MDB Group”) operating in Aceh.
Sekilas Tentang Perseroan Company Overview
PT Reswara Minergi Hartama (“Perseroan”), memiliki konsesi PT Reswara Minergi Hartama (the “Company”) owns several
tambang batubara di Indonesia yang memproduksi batubara coal mining concessions in Indonesia, producing low ash
termal dengan kandungan abu dan sulfur rendah. Perseroan and low sulfur thermal coal. The Company owns right for
memiliki hak konsesi untuk pertambangan batubara dan coal mining and production through its subsidiaries,
produksi melalui entitas anak yaitu PT Tunas Inti Abadi (“TIA”) PT Tunas Inti Abadi (“TIA”), that has been operating in South
yang beroperasi di Kalimantan Selatan serta PT Media Djaya Kalimantan and PT Media Djaya Bersama, PT Mifa Bersaudara,
Bersama, PT Mifa Bersaudara, dan PT Bara Energi Lestari and PT Bara Energi Lestari (“MDB Group”) operating in Aceh.
(“Grup MDB”) yang beroperasi di Aceh.
Baik di lokasi tambang Kalimantan Selatan maupun Either in South Kalimantan and Aceh mine sites, coal com-
Aceh, komoditi batubara ditambang dengan metode modity extracted using open cut mining methods. South
penambangan terbuka (open cut mining). Batubara Kalimantan coal currently marketed as “TIA Compliant Coal”,
Kalimantan Selatan saat ini dipasarkan sebagai “TIA and coal Aceh marketed as “Solution Coal”. Both types of coal
Compliant Coal”, dan batubara Aceh dipasarkan sebagai required by electric power plant companies within domestic
"Solution Coal". Keduanya dibutuhkan oleh perusahaan and overseas markets such as India, China, Thailand and the
pembangkit listrik baik di pasar domestik dan luar negeri Philippines to be used in coal blending.
seperti India, Tiongkok, Thailand dan Filipina untuk
digunakan sebagai batubara campuran.
Luasan area konsesi tambang Kalimantan Selatan adalah The extent of mining concession area of South Kalimantan is
3.085 hektar dan diperkirakan memiliki 52 juta metrik ton 3,085 hectares and has an estimated 52 million metric tons
cadangan batubara dan 106 juta metrik ton sumber daya of coal reserves and 106 million metric tons of coal resources.
batubara. Sedangkan luasan area konsesi tambang Aceh While the extent of the mining concession area of Aceh is
adalah 4.629 hektar dan diperkirakan memiliki 169 juta metrik 4,629 hectares and has an estimated 169 million metric tons
ton cadangan. of reserves.
10