ebook img

Set. Aqidah PDF

73 Pages·2006·0.44 MB·Indonesian
by  
Save to my drive
Quick download
Download
Most books are stored in the elastic cloud where traffic is expensive. For this reason, we have a limit on daily download.

Preview Set. Aqidah

c AQIDAH AHLUSSUNNAH WAL JAMA'AH ﺔﻋﺎﻤﳉﺍﻭ ﺔﻨﺴﻟﺍ ﻞﻫﺃ ﺓﺪﻴﻘﻋ Penyusun: Lembaga Penlitian dan Pengembangan Pengurus Besar Syabab Ahlussunnah Wal Jama'ah (LITBANG PB SYAHAMAH) Cetakan I, Rabi'ul Awal 1425 H./Mei 2004 R. Cetakan II, Rabi'ul Awal 1426 H./April 2005 R. Cetakan: III, Rabi'ul Awal 1427 H./April 2006 R. Diterbitkan oleh: SYAHAMAH-Press Jl. Buaran I No.01 Rt.05/12 Kode Pos: 13470 P.O. Box: 1168 Jkt 13011 Klender Jakarta Timur Telp/Fax: 021-8607431 e-mail: [email protected] Lembaga Penelitian dan Pengembangan layout & Desain Sampul: (LITBANG PB SYAHAMAH) SYAHAMAH-Press PEDOMAN TRANSLITERASI Konsonan Vokal Arab Latin Arab Latin Arab Latin ﺀ ' ﻁ th َ a ﺏ b ﻅ zh ِ i ﺕ t ﻉ ' ُ u ﺙ ts ﻍ gh Diftong ﺝ j ﻑ f __َ ﻭ aw ﺡ h ﻕ q __ِ ﻱ ay ﺥ kh ﻙ k ﻲـ iyy Segala puji bagi Allah, shalawat dan salam semoga ﺩ d ﻝ l tercurah atas Rasulullah, keluarga dan para sahabatnya. ﺫ dz ﻡ m Seiring dengan merebaknya berbagai paham yang ﺭ r ﻥ n menyimpang di kalangan masyarakat kita, seperti tasybih ﺯ z ﻭ w (menyerupakan Allah dengan makhluk-Nya) , takfir (pengkafiran) tanpa alasan, penolakan dan pengingkaran ﺱ s ـﻫ h terhadap empat madzhab dan lain-lain, maka pemahaman dan ﺵ sy ﻱ y pengajaran aqidah Ahlussunnah Wal Jama’ah harus kembali ﺹ sh ﺓ ah,at ditekankan. Karena aqidah ini adalah aqidah mayoritas umat ﺽ dl ﻝﺍ al Islam, dari masa Rasulullah hingga kini, aqidah golongan yang selamat (al Firqah an-Najiyah). Karena itulah para ulama empat madzhab menulis berbagai karya, dari mulai tulisan mukhtasharat (ringkasan) hingga muthawwalat (buku-buku besar) dalam menerangkan aqidah Ahlussunnah ini (seperti bisa dilihat dalam kutipan-kutipan buku ini). Aqidah sunniyyah adalah aqidah yang telah disepakati kebenarannya oleh segenap kaum muslimin di seluruh penjuru bumi. Aqidah inilah aqidah yang telah dibawa oleh Rasulullah dan para sahabat. Aqidah ini kemudian dijelaskan kembali berikut dengan dalil-dalil naqli dan aqli serta bantahan terhadap golongan-golongan yang menyempal oleh dua imam besar; al Imam Abu al Hasan al Asy’ari dan Al Imam Abu Manshur al Maturidi -semoga Allah meridlai keduanya -. Akhirnya pada awal abad IV H Ahlussunnah dikenal dengan nama baru al Asya’irah dan al Maturidiyyah . Mereka adalah mayoritas umat yang P P tergabung dalam pengikut madzhab empat. engantar enerbit Sesuatu yang patut disayangkan adalah merebaknya Syabab Ahlussunnah Wal Jama’ah paham-paham yang berseberangan dengan aqidah Ahlussunnah (SYAHAMAH) dengan klaim sebagai Ahlussunnah. Seperti paham yang Jakarta, 1 Agustus 2003 mengatakan bahwa Allah bersemayam di atas ‘ Arsy atau Kursi (sebagian mereka menyatakan di langit), mengharamkan ziarah kubur, memusyrikkan orang yang bertawassul, menyatakan semua bid’ah (hal yang tidak disebut secara eksplisit dalam al Qur’an dan Sunnah) adalah sesat, dan banyak hal lainnya. Bahkan pada kurun terakhir ini telah timbul paham baru – mengikut paham salah satu sub sekte Khawarij– yang mengkafirkan penduduk suatu negara yang tidak memakai syariat Islam. Mereka mengkafirkan semua orang, baik yang duduk dalam pemerintahan negara tersebut maupun rakyat biasa. Paham-paham inilah yang mulai merebak di masyarakat kita. Paham-paham yang jelas-jelas menyalahi apa yang telah disepakati oleh Ahlussunnah Wal Jama’ah. Buku ini semoga menjadi penawar bagi kegelisahan– kegelisahan. Kandungan buku ini adalah sesuatu yang telah disepakati kebenarannya di kalangan Ahlussunnah Wal Jama’ah. Referensi yang menjadi rujukannya adalah semua kitab-kitab mu’tabar yang beredar di kalangan Ahlussunnah. Beberapa rekomendasi para ulama kami cantumkan sebagai apresiasi dan persetujuan mereka terhadap isi buku ini yang memang tidak menyimpang sedikitpun dari jalur Ahlussunnah Wal Jama’ah yang secara berkesinambungan diwarisi oleh masyarakat muslim Indonesia dari generasi ke generasi. Wabillah at-Taufiq . Lembaga LITBANG 1. K.H. Syafi'i Hadzami 2. K.H. Mundzir Tamam 3. K.H. M. Irfan Zidny, M.A (Alm.) 4. K.H. Saifuddin Amsir 5. H. Fathurrahman Baidlawi, Lc. 6. K.H. Mahfudz Asirun an-Nidawi 7. K.H. Drs. A. Masduqi Mahfudz 8. Habib Syekh Ibn Ahmad al Musawa 9. Tuan Kh. Syaufi Madlawan 10. Drs. H. Mohd. Khutbah Arrafie 11. K.H. Tengku Zulkarnaen Muqaddimah Siapakah Ahlussunnah Wal Jama'ah BAB I Penjelasan Ringkas Aqidah Ahlussunnah Allah ada tanpa tempat dan arah Hadits Jariyah Tidak boleh dikatakan Allah di atas arsy atau di mana-mana A llah Maha suci dari Hadd Bantahan Ahlussunnah terhadap Keyakinan Tasybih; bahwa Allah bertempat, duduk atau bersemayam di atas 'Arsy Imam Abu Hanifah Mensucikan Allah dari Arah Imam Malik Mensucikan Allah dari sifat Duduk, Bersemayam atau semacamnya Dzat Allah Tidak Bisa Dibayangkan Hukum Orang yang meyakini Tajsim; Daftar Isi As-Salaf ash-Shalih Mensucikan Allah dari Hadd, Anggota badan, Tempat, Arah dan Semua Sifat-sifat Makhluk Aqidah Imam Abul Hasan al Asy'ari Ayat Muhkamat dan Mutasyabihat Pengantar Penerbit Ayat Istiwa' Daftar Isi Riwayat yang Sahih dari Imam Malik tentang Ayat Istiwa' Pengantar Ulama Sunni Indonesia Penegasan Imam Syafi'i tentang Orang yang Berkeyakinan Allah Keberadaan Allah duduk di atas 'Arsy Takwil ayat mutasyabihat Ulama Ahlussunnah yang Mentakwil Istiwa' Dosa paling besar Inkonsistensi Orang yang Memahami Ayat Istiwa' secara Makna ibadah Zhahirnya Makna ad-du'a-u Ayat 35 Surat an-Nur Hukum nida' kepada selain Allah Bagaimanakah Cara Mengenal Allah (Ma'rifatullah) ? Makna tawassul Ahlussunnah dan Para Sufi Menentang Paham Hulul dan Wahdatul Wujud Hadits jariyah Kesesatan Paham Qadariyyah Hukum mencaci maki Allah Kesesatan Paham Khawarij Hukum ziarah kubur Kesesatan Paham yang Menafikan Tawassul Cara masuk Islam Maksiat Lidah dan Macam-macam Kekufuran Pujian terhadap Rasul Para ulama dari kalangan empat madzhab membagi kufur Siksa kubur menjadi tiga macam: Makhluk pertama Kaedah: Bid'ah dan macam-macamnya Dalil kufur I'tiqadi: Sihir Dalil Kufur Fi'li: Hukum melempat nama Allah ke tempat kotor Dalil Kufur Qauli: Hukum nadzar Busyra (Berita Gembira) untuk Ahlussunnah; al Asya-'irah dan al Suara perempuan bukan aurat Maturidiyyah Kalam Allah Kaedah yang Sekarang Sering dilupakan Oleh Banyak Orang Allah tidak menyerupai makhluk-Nya Makna qadar BAB II Berjabat tangan dengan selain mahramnya TANYA JAWAB AQIDAH AHLUSSUNNAH Membaca al qir'an untuk mayit Ilmu Agama yang fardhu 'ain Manfaat shadaqah untuk mayit Hikmah diciptakannya jun dan manusia Qiyam ramadhan Syarat utama diterimanya ibadah Hukum menggunakan rebana Ridalah para rasul Rasul pertama Makna tauhid Sifat-sifat para nabi dan rasul Membaca shalawat setelah adzan Ulama Sunni Indonesia Riddah dan macam-macamnya Peringatan maulid nabi Muhammad Ziarah ke makam rasul Tabarruk (mencari berkah) Hukum memakai hiriz Menyebut nama Allah ketika mengiringi jenazah Makna takwil Syarat diterimanya amal shaleh Makna ayat-ayat mutasyabihat Kepustakaan Pengantar K.H. Muhammad Syafi’i Hadzami Mantan Ketua Umum MUI Prop. DKI Jakarta dan Pimpinan Perguruan Islam AL ’ASYIROTUS SYAFI’IYYAH JAKARTA       Saya telah menelaah risalah berharga ini, yang berjudul Aqidah Ahlussunnah Wal Jama’ah. Saya merasa senang dengan adanya risalah ini, ia merupakan obat dan kesembuhan bagi generasi muda muslim. Risalah ini sekalipun ringkas tetapi maknanya luas dan bermanfaat. Maka kami menasehatkan kepada segenap penuntut ilmu untuk memiliki, mempelajari dan mengajarkannya. Dan Allah Maha pemberi taufiq. K.H. Mundzir Tamam, M.A Ketua Umum MUI Prop. DKI Jakarta sekarang Almarhum pada masa hidupnya adalah Rektor Institut Agama Islam al Aqidah, Kayu Manis Jakarta dan salah satu Rais Syuriah PBNU Jakarta      :  Sebagai umat Islam yang dalam kehidupan beragamanya  ﻲﺘﻤﻌﹺﻧ ﻢﹸﻜﻴﻠﹶﻋ ﺖﻤﻤﺗﹶﺃﻭ ﻢﹸﻜﻨﻳﺩ ﻢﹸﻜﻟﹶ ﺖﹾﻠﻤﹾﻛﹶﺃ ﻡﻮﻴﹾﻟﹶﺍ menganut faham Ahlussunnah Wal Jama'ah, diperlukan untuk mengetahui lebih banyak faham tersebut, baik aqidah, syari'ah 3  [ :ﺓﺪﺋﺎﳌﺍ ﺓﺭﻮﺳ] ﹰﺎﻨﻳﺩ ﻡﹶﻼﺳِﻹﺍ ﻢﹸﻜﻟﹶ ﺖﻴﺿﺭﻭ maupun tasawwufnya. Buku yang berjudul " Aqidah Ahlussunnah Wal Maknanya: "Pada hari ini telah Aku (Allah) sempurnakan Jama'ah" ini baik sekali untuk dibaca dalam rangka mendalami agamamu (kaidah-kaidah agama) dan telah Aku sempurnakan faham Islam yang benar tersebut. nikmatKu atas kalian dan aku rela bagi kalian Islam sebagai Dengan memahami kandungan buku ini, pembaca juga agama" (Q.S. al Maidah: 3) tidak akan terpengaruh oleh faham-faham lain yang menyesatkan. Buku "Aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah " ini :  disusun oleh ulama yang ahli sehingga dapat dipercaya.      Maknanya: "Dan sesungguhnya umat ini (Umat Islam) akan terpecah menjadi tujuh puluh tiga golongan; tujuh puluh dua di K.H.M. Irfan Zidny, M.A

Description:
pengajaran aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah harus kembali ditekankan. Ja'far ath-Thahawi (W 321 H), kitab al 'Aqidah an-Nasafiyyah karangan
See more

The list of books you might like

Most books are stored in the elastic cloud where traffic is expensive. For this reason, we have a limit on daily download.