NILAI-NILAI PENDIDIKAN KEIMANAN DALAM PAHAM WAHDAT AL-WUJUD IBNU ‘ARABI Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Untuk memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I) Oleh Muhammad Ali Mufti NIM 108011000138 JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU TABIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1434 M/2014 H ABSTRAK Nama : Muhammad Ali Mufti NIM : 108011000138 Fak/Jurusan : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan/Pendidikan Agama Islam Judul : Nilai-Nilai Pendidikan Keimanan dalam Paham Wahdat Al-Wujud Ibnu ‘Arabi Penulisan ini dilatar belakangi oleh semakin pesatnya arus globalisasi yang dicirikan oleh derasnya arus informasi dan teknologi ternyata dari satu sisi memunculkan persoalan-persoalan baru yang kerap kita temukan pada diri individu dalam suatu masyarakat. Munculnya kenakalan remaja, tawuran antar pelajar, antar mahasiswa, antar etnis, banyaknya remaja dan mahasiswa yang terlibat narkoba, penyimpangan seksual, kekerasan, serta berbagai penyimpangan penyakit kejiwaan, seperti depresi, dan kecemasan adalah bukti yang tak ternafikan dari adanya dampak negatif dari kemajuan peradaban manusia yang tidak dilandasi oleh keimanan yang kuat. Dengan mempelajari nilai-nilai pendidikan keimanan yang terkadung dalam paham wahdat al-wujud Ibnu ‘Arabi diharapkan mampu memperkuat keimanan. Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Dengan analisis kualitatif akan diperoleh gambaran sistematik mengenai isi suatu dokumen. Dokumen tersebut diteliti isinya kemudian diklasifikasikan menurut kriteria atau pola tertentu. Yang hendak dicapai dalam analisis ini adalah menjelaskan tentang nilai-nilai keimanan dalam konsep wahdat al-wujud. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di dalam konsep wahdat al-wujud terdapat nilai-nilai keimanan yang meliputi nilai pendidikan keimanan Ilahiyat, Rububiyat, Uluhiyat, Asma’wa Sifat. i KATA PENGANTAR Asalamu’alaikum Wr. Wb. Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang atas segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai syarat mencapai gelar Sarjana Pendidik Islam (S.PdI). Shalawat serta salam semoga senatiasa tercurahkan kepada pelita kehidupan, Nabi Muhammad SAW. Juga kepada keluarganya, para sahabatnya dan para pengikutnya. Dalam penulisan skripsi ini tidak sedikit hambatan yang dihadapi, namun al-Hamdulillah, dengan izin Allah dan kerja keras, akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan meskipun jauh dari kesempurnaan. Penulis menyadri dengan sepenuhnya bahwa skripsi ini tidak akan terwujud tanpa bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya khususnya kepada : 1. Dr. H. Abdul Mazid Khon, M.Ag dan Marhamah Sholeh Lc., MA selaku ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam dan sekretaris Jurusan Pendidikan Agama Islam yang telah memberikan bimbingan dan ilmu pengetahuannya selama menempuh pendidikan S1 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2. Dr. Akhmad Sodiq,M.Ag, selaku pembimbing yang telah mengorbankan waktu, tenaga dan pikirannya dengan tulus dalam membimbing penyusunan skripsi ini. 3. Tanenji, S.Ag, selaku dosen pembimbing akademik mahasiswa yang telah memberikan motivasi dan saran kepada penulis selama menjadi mahasiswa. 4. Pimpinan dan staf perpustakaan utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah menyiapkan fasilitas buku selama penulisan skripsi ini. 5. Bapak dan Ibu Dosen yang telah mengajarkan dan memberikan ilmunya kepada penulis selama kuliah ii 6. Kepada kedua orangtua tercinta yang banyak mendukung penulis baik bersifat materil maupun spiritual. 7. Dan rekan-rekan tercinta angkatan PAI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta khususnya yang telah mendukung penulis dan teman- teman yang tak dapat disebutkan satu persatu. Mudah-mudahan segala bantuan yang telah diberikan oleh semua pihak mendapat ganjaran pahala dari Allah SWT. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca terutama bagi penulis sendiri. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Jakarta, 2 Mei 2014 Penulis Muhammad Ali Mufti iii DAFTAR ISI Abstrak .................................................................................................... i Kata pengantar.......................................................................................... ii Daftar isi................................................................................................... iv BAB I PENDAHULUAN A. Latarbelakang Masalah................................................................... 1 B. Identifikasi Masalah........................................................................ 13 C. Pembatasn Masalah......................................................................... 13 D. Perumusan Masalah........................................................................ 13 E. Tujuan Penelitian............................................................................ 13 F. Kegunaan penelitian....................................................................... 14 BAB II. KAJIAN TEORI A. Konsep Nilai Pendidikan Keimanan .............................................. 15 1. Pengertian Nilai ......................................................................... 15 2. Macam-macam Nilai ................................................................. 17 3. Pengertian pendidikan Keimanan ............................................. 18 B. Subtansi Materi Pendidikan Keimanan .......................................... 18 1. Makna Iman dan Fungsi Iman ................................................... 18 2. Ruang Lingkungan Keimanan ................................................... 21 a. Iman Kepada Allah SWT ...................................................... 21 b. Nubuwat ................................................................................ 26 c. Ruhaniyat .............................................................................. 31 d. Sam’iyyat .............................................................................. 33 C. Tujuan Pendidikan Keimanan ........................................................ 36 D. Desriktif Wahdat al-Wujud ............................................................ 38 1. Wahdat ....................................................................................... 38 2. Wujud ........................................................................................ 38 3. Wahdat al-Wujud ...................................................................... 41 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 48 iv B. Metode Penelitian ........................................................................ 48 C. Instrumen Penelitian .................................................................... 48 D. Analisis Data ............................................................................... 49 E. Teknik Pemeriksaan Pengabsahan Data ...................................... 53 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Biografi Ibnu ‘Arabi .................................................................... 54 B. Karya-karya Ibnu ‘Arabi ............................................................. 56 C. Konsep Wahdat al-Wujud Menurut Para Tokoh ......................... 58 D. Temuan dan Pembahasan Hasil Analisis ..................................... 59 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan .................................................................................. 68 B. Implikasi ...................................................................................... 69 C. Saran ............................................................................................ 69 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 71 LAMPIRAN v BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah Pendidikan keimanan adalah fondasi bangunan Islam. Oleh karena itulah usaha mendirikan bangunan besar dan megah tanpa membuat fondasinya lebih dahulu adalah sia-sia.1 Seseorang yang memiliki keimanan yang kuat, pasti akan melaksanakan ibadah dengan tertib, memiliki akhlak yang mulia dan bermu‟amalat dengan baik. Ibadah seseorang tidak diterima oleh Allah Swt kalau tidak dilandasi dengan keimanan. Di era globalisasi yang dihadapkan kepada berbagai tantangan ini, masalah keimanan merupakan suatu hal paling mendasar yang dianggap penting ada pada setiap orang. Pentingnya mengangkat nilai keimanan dalam segala aspek kehidupan, dikarenakan banyak sekali saat ini terjadi pelanggaran nilai, baik nilai moral, nilai sosial, dan nilai-nilai lainnya dan itu terjadi sebagai akibat dari semakin merosotnya kepedulian manusia akan pentingnya makna keimanan dalam kehidupan. Sejalan dengan semakin pesatnya arus globalisasi yang dicirikan oleh derasnya arus informasi dan teknologi ternyata dari satu sisi memunculkan persoalan-persoalan baru yang kerap kita temukan pada diri individu dalam suatu masyarakat. Munculnya kenakalan remaja, tawuran antar pelajar, antar mahasiswa, antar etnis, banyaknya remaja dan mahasiswa yang terlibat narkoba, penyimpangan seksual, kekerasan, serta berbagai penyimpangan 1 Abdullah Azzam, Aqidah : Landasan Pokok Membina Ummat, Terj. Al-Aqidah, wa Atstaruhaa fii binaa il-jali, (Jakarta: Gema Insani Press, 1993), cet. ke-4. h. 13 1
Description: