ebook img

FIKIH XI SISWA_PASUNDAN.idml PDF

160 Pages·2015·2.75 MB·Indonesian
by  
Save to my drive
Quick download
Download
Most books are stored in the elastic cloud where traffic is expensive. For this reason, we have a limit on daily download.

Preview FIKIH XI SISWA_PASUNDAN.idml

Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pedidikan Islam Kementerian Agama RI 2015 Pendekatan Saintifik Kurikulum 2013 Hak Cipta © 2015 pada Kementerian Agama Republik Indonesia Dilindungi Undang-Undang MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN Disklaimer: Buku Siswa ini dipersiapkan Pemerintah dalam rangka implemen- tasi Kurikulum 2013. Buku ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Agama, dan dipergunakan dalam penerapan Kurikulum 2013. Buku ini merupakan “Dokumen Hidup” yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika perubahan zaman. Masukan dari berbagai kalangan diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini. Katalog Dalam Terbitan (KDT INDONESIA, KEMENTERIAN AGAMA FIKIH/Kementerian Agama,- Jakarta : Kementerian Agama 2015. xii, 148 hlm. Untuk Madrasah Aliyah Kelas XI ISBN 978-979-8446-83-2 (jilid lengkap) ISBN 978-602-293-085-3 (jilid 2) 1. Fikih 1. Judul II. Kementerian Agama Republik Indonesia Kontributor Naskah : Tri Bimo Soewarno, Ahmad Alfan, H. Ahmad Taufiq Wahyudi Penelaah : Khamami Zada, Sarmidi Husna Penyelia Penerbitan : Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Cetakan Ke-1, 2015 Disusun dengan huruf Times New Roman 12pt dan Adobe Nasakh 18pt KATA PENGANTAR Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT Tuhan sekalian alam. Nikmat-Nya yang begitu “deras” mengalir mengantarkan manusia pada “hilir” kesadaran bahwa kasih yang Dia limpahkan bersifat universal menembus “belukar” sekat suku, agama, ras antar golongan juga adil kepada mereka yang patuh maupun yang inkar. Sebagai ajaran agama yang sempurna, Islam harus di-ejawentahkan (dilaksanakan) dalam kehidupan nyata sehari-hari sehingga akan tercipta kehidupan yang damai dan tenteram. Oleh karena itu, dalam rangka mengoptimalkan layanan pendidikan Islam di madrasah, ajaran Islam yang begitu sempurna dan luas perlu dikelompokkan menjadi beberapa mata pelajaran yang secara linier akan dipelajari sesuai dengan jenjangnya. Pengelompokkan ajaran Islam dalam bentuk mata pelajaran di lingkungan madrasah dimulai dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) di dalamnya dikhususkan pada peminatan Keagamaan, Matematika dan Ilmu Alam (MIA), Ilmu-Ilmu Sosial (IIS), Ilmu-Ilmu Bahasa dan Budaya (IIBB) serta Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) meliputi: a). Al-qur’an Hadis, b). Akidah Akhlak, c). Fikih, d). Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). Pada jenjang Madrasah Aliyah (MA) peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan dikembangkan kajian khusus mata pelajaran yaitu: a). Tafsir- Ilmu Tafsir, b). Hadis ilmu Hadis, c). Fikih-Ushul Fikih, d). Ilmu Kalam, e). Akhlak. Kemudian dalam upaya mendukung pendalaman kajian ilmu-ilmu keagamaan pada peminatan keagamaan, peserta didik dibekali dengan pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) serta Bahasa Arab. Sebagi komitmen untuk menyiapkan generasi emas anak sholeh dan sholihah, mulai tahun ajaran 2014-2015 seluruh Madrasah dibawah pembinaan Kementerian Agama RI telah siap melaksanakan Kurikulum 2013. Untuk keperluan dimaksud, maka secara legal formal Kementerian Agama RI telah menerbitkan Peraturan Menteri Agama (PMA) tentang Kurikulum 2013 yang berisi Kerangka Dasar Kurikulum Madrasah 2013, Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Kompetensi Inti, Standar Proses dan Standar Penilaian. Pada saat yang sama sebagai panduan implementasi kurikulum madrasah 2013, Kementerian Agama telah menyiapkan model silabus Pembelajaran PAI di Madrasah, menerbitkan buku pegangan siswa dan buku pedoman guru. Kehadiran buku ditangan peserta didik dan guru menjadi kebutuhan pokok untuk menerapkan kurikulum Madrasah 2013. Sebagaimana kaidah Ushul Fikih, “Mā lā yatimmu al-wājib illā bihī fahuwa FFiikkkiih KKurikkkuuluummm 220011113 iii wājib” (suatu kewajiban tidak menjadi sempurna tanpa adanya hal lain yang menjadi pendukungnya, maka hal lain tersebut menjadi wajib). Perintah menuntut ilmu berarti juga mengandung perintah untuk menyediakan sarana pendukungnya, salah satu diantaranya buku ajar. Karena itu buku pedoman guru dan pegangan siswa ini disusun dengan pendekatan ilmiah (scienti(cid:980)ic approach) yang terangkum dalam proses mengamati, menyanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan mengkomunikasikan. Akhirnya, semoga buku ini mampu menjadi “jembatan” antara harapan dengan cita- cita tujuan pendidikan Islam secara khusus dan pendidikan nasional secara umum yakni membentuk manusia Kāffah (utuh) yang memiliki tidak saja kecerdasan intelektual, namun kecerdasan sosial ditengah kompleksitas kehidupan umat manusia. Āmīn. Jakarta, April 2015 Dirjen Pendidikan Islam Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, MA NIP: 196901051996031003 iv BBBuuukkuuu SSSSisswwwa KKeelas XXXI PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-INDONESIA Berikut ini adalah pedoman transliterasi yang diberlakukan berdasarkan keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 158 tahun 1987 dan nomor 0543/b/u/1987. 1. KONSONAN No Arab Nama Latin No Arab Nama Latin ا ط 1 Alif a 16 Ṭa’ ṭ ب ظ 2 Ba’ b 17 Ẓa’ ẓ ت ع 3 Ta’ t 18 ‘Ayn ‘ ث غ 4 Sa’ ṡ 19 Gain g ج ف 5 Jim j 20 Fa’ f ح ق 6 Hạ ’ ḥ 21 Qaf q خ ك 7 Kha’ kh 22 Kaf k د ل 8 Dal d 23 Lam l ذ م 9 Żal ż 24 Mim m ر ن 10 Ra’ r 25 Nun n ز و 11 Za’ z 26 Waw w س ه 12 Sin s 27 Ha’ h ش ء 13 Syin sy 28 Hamzah ’ ص ى 14 Sạ d ṣ 29 Ya’ y ض 15 Dạ ḍ ḍ FFiikkkiih KKurikkkuuluummm 220011113 v 2. VOKAL ARAB a. Vokal Tunggal (Monoftong) َ _____َ____ a َ َ Kataba بتك -------ِ------- i َ ُ Suila لئس ِ -------ُ------- u ُ َ ْ َ Yażׂhabu بهذي b. Vokal Rangkap (Diftong) َ َ ْ َ Kaifa اـــ فيك َ ْ َ Ḥaula يــــ لوح c. Vokal Panjang (Mad) َ ā Qāla اـــ لاق ı̄ Qı̄la يــــ ليق ū Yaqūlu وــ لوقي 3. TA’ MARBUTAH Transliterasi untuk ta’ marbutah ada dua, yaitu: 1. Tā’ marbūṭah yang hidup atau berharakat fathah, kasrah, atau dammah ditransliterasikan adalah “ t “. 2. Tā’ marbūṭah yang mati atau yang mendapat harakat sukun ditransliterasikan dengan “ h ”. vi BBBuuukkuuu SSSSisswwwa KKeelas XXXI PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU Setiap awal bab disajikan cover dengan ilustrasi sebagai gambaran awal tentang materi pelajaran yang akan dipelajari kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian (cid:155)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:149)(cid:146)(cid:135)(cid:149)(cid:139)(cid:976)(cid:139)(cid:141)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:149)(cid:151)(cid:131)(cid:139)(cid:3)(cid:134)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:132)(cid:131)(cid:141)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:143)(cid:139)(cid:144)(cid:131)(cid:150)(cid:144)(cid:155)(cid:131)(cid:3)(cid:151)(cid:144)(cid:150)(cid:151)(cid:141)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:143)(cid:135)(cid:133)(cid:131)(cid:138)(cid:141)(cid:131)(cid:144)(cid:484) (cid:886)(cid:484)(cid:3)(cid:16)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:145)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:481)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:144)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:148)(cid:481)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:144)(cid:155)(cid:131)(cid:140)(cid:139)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:143)(cid:3)(cid:148)(cid:131)(cid:144)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:141)(cid:145)(cid:144)(cid:141)(cid:148)(cid:139)(cid:150)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:148)(cid:131)(cid:144)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:131)(cid:132)(cid:149)(cid:150)(cid:148)(cid:131)(cid:141)(cid:3) (cid:150)(cid:135)(cid:148)(cid:141)(cid:131)(cid:139)(cid:150)(cid:3)(cid:134)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:135)(cid:143)(cid:132)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:148)(cid:139)(cid:3)(cid:155)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:134)(cid:139)(cid:146)(cid:135)(cid:142)(cid:131)(cid:140)(cid:131)(cid:148)(cid:139)(cid:144)(cid:155)(cid:131)(cid:3)(cid:134)(cid:139)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:141)(cid:145)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:133)(cid:131)(cid:148)(cid:131)(cid:3) (cid:143)(cid:131)(cid:144)(cid:134)(cid:139)(cid:148)(cid:139)(cid:481)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:143)(cid:131)(cid:143)(cid:146)(cid:151)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:137)(cid:151)(cid:144)(cid:131)(cid:141)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:150)(cid:145)(cid:134)(cid:131)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:149)(cid:151)(cid:131)(cid:139)(cid:3)(cid:141)(cid:131)(cid:139)(cid:134)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:141)(cid:135)(cid:139)(cid:142)(cid:143)(cid:151)(cid:131)(cid:144)(cid:484) Kompetensi Dasar (KD) 1 JINAYAH DAN HIKMAHNYA (cid:883)(cid:884)(cid:484)(cid:484)(cid:883)(cid:883)(cid:484)(cid:484)(cid:3)(cid:3)(cid:3)(cid:3)(cid:16)(cid:16)(cid:135)(cid:135)(cid:155)(cid:144)(cid:131)(cid:151)(cid:141)(cid:144)(cid:139)(cid:140)(cid:144)(cid:151)(cid:139)(cid:141)(cid:3)(cid:149)(cid:141)(cid:155)(cid:131)(cid:131)(cid:144)(cid:148)(cid:3)(cid:139)(cid:149)(cid:131)(cid:139)(cid:150)(cid:141)(cid:3)(cid:12)(cid:131)(cid:149)(cid:146)(cid:142)(cid:131)(cid:3)(cid:131)(cid:143)(cid:134)(cid:3)(cid:139)(cid:150)(cid:142)(cid:135)(cid:3)(cid:134)(cid:144)(cid:131)(cid:150)(cid:131)(cid:144)(cid:144)(cid:3)(cid:150)(cid:137)(cid:131)(cid:3)(cid:144)(cid:3)(cid:138)(cid:137)(cid:151)(cid:137)(cid:141)(cid:151)(cid:151)(cid:144)(cid:143)(cid:137)(cid:140)(cid:3)(cid:131)(cid:140)(cid:139)(cid:153)(cid:144)(cid:131)(cid:131)(cid:155)(cid:132)(cid:131)(cid:3)(cid:134)(cid:150)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:143)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:144)(cid:135)(cid:148)(cid:131)(cid:146)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:143)(cid:131)(cid:150)(cid:135)(cid:148)(cid:139)(cid:3) hukum jinayat (cid:885)(cid:484)(cid:883)(cid:484)(cid:3)(cid:3)(cid:16)(cid:135)(cid:144)(cid:140)(cid:135)(cid:142)(cid:131)(cid:149)(cid:141)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:141)(cid:135)(cid:150)(cid:135)(cid:144)(cid:150)(cid:151)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:4)(cid:142)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:150)(cid:135)(cid:144)(cid:150)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:140)(cid:139)(cid:144)(cid:131)(cid:155)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:138)(cid:139)(cid:141)(cid:143)(cid:131)(cid:138)(cid:144)(cid:155)(cid:131) (cid:886)(cid:484)(cid:883)(cid:484)(cid:3)(cid:3)(cid:16)(cid:135)(cid:144)(cid:151)(cid:144)(cid:140)(cid:151)(cid:141)(cid:141)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:133)(cid:145)(cid:144)(cid:150)(cid:145)(cid:138)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:142)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:137)(cid:131)(cid:148)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:155)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:150)(cid:135)(cid:148)(cid:141)(cid:135)(cid:144)(cid:131)(cid:3)(cid:141)(cid:135)(cid:150)(cid:135)(cid:144)(cid:150)(cid:151)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:140)(cid:139)(cid:144)(cid:131)(cid:155)(cid:131)(cid:150)(cid:3) http://www.bisnisaceh.com/images/web/cambuk.jpg In(cid:883)(cid:884)(cid:885)d(cid:484)(cid:484)(cid:484)(cid:3)(cid:3)(cid:3)ik(cid:146)(cid:134)(cid:22)(cid:22)(cid:22)a(cid:139)(cid:139)(cid:139)(cid:139)(cid:135)(cid:149)(cid:149)(cid:149)t(cid:134)(cid:144)o(cid:153)(cid:153)(cid:153)(cid:131)(cid:135)r(cid:146)(cid:131)(cid:131)(cid:131)(cid:148) P(cid:131)(cid:3)(cid:3)(cid:3)(cid:131)(cid:134)(cid:134)(cid:150)(cid:146)e(cid:134)(cid:131)(cid:141)(cid:131)m(cid:131)(cid:146)(cid:131)(cid:131)(cid:146)(cid:144)(cid:146)(cid:131)(cid:144)(cid:131)b(cid:3)(cid:150)(cid:131)(cid:143)(cid:3)(cid:150)e(cid:3)(cid:145)(cid:3)(cid:143)(cid:150)(cid:143)l(cid:3)(cid:142)(cid:131)a(cid:135)(cid:135)(cid:150)(cid:143)(cid:135)(cid:138)j(cid:135)(cid:144)a(cid:144)(cid:3)(cid:148)(cid:135)(cid:140)(cid:146)r(cid:135)(cid:139)(cid:151)(cid:144)(cid:3)a(cid:135)(cid:142)(cid:138)(cid:144)(cid:151)(cid:131)(cid:142)n(cid:151)(cid:131)(cid:140)(cid:149)(cid:144)(cid:151)(cid:141)(cid:141)(cid:141)(cid:140)(cid:141)(cid:151)(cid:151)(cid:151)(cid:131)(cid:141)(cid:3)(cid:143)(cid:141)(cid:144)(cid:150)(cid:131)(cid:141)(cid:139)(cid:3)(cid:141)(cid:144)(cid:144)(cid:3)(cid:131)(cid:3)(cid:135)(cid:140)(cid:3)(cid:134)(cid:144)(cid:139)(cid:133)(cid:150)(cid:144)(cid:131)(cid:135)(cid:3)(cid:145)(cid:131)(cid:141)(cid:144)(cid:144)(cid:149)(cid:155)(cid:3)(cid:150)(cid:140)(cid:139)(cid:150)(cid:131)(cid:139)(cid:151)(cid:141)(cid:145)(cid:144)(cid:150)(cid:131)(cid:131)(cid:138)(cid:484)(cid:131)(cid:144)(cid:146)(cid:3)(cid:155)(cid:150)(cid:3)(cid:3)(cid:4)(cid:131)(cid:139)(cid:144)(cid:150)(cid:131)(cid:142)(cid:484)(cid:142)(cid:134)(cid:134)(cid:131)(cid:131)(cid:139)(cid:138)(cid:142)(cid:141)(cid:3)(cid:3)(cid:150)(cid:3)(cid:135)(cid:140)(cid:134)(cid:139)(cid:144)(cid:144)(cid:131)(cid:150)(cid:144)(cid:131)(cid:131)(cid:155)(cid:3)(cid:144)(cid:131)(cid:150)(cid:137)(cid:150)(cid:131)(cid:3)(cid:3)(cid:140)(cid:144)(cid:134)(cid:139)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:131)(cid:137)(cid:144)(cid:155)(cid:151)(cid:3)(cid:131)(cid:141)(cid:144)(cid:150)(cid:145)(cid:137)(cid:3)(cid:134)(cid:144)(cid:3)(cid:131)(cid:149)(cid:140)(cid:144)(cid:135)(cid:131)(cid:141)(cid:3)(cid:153)(cid:138)(cid:151)(cid:139)(cid:131)(cid:141)(cid:135)(cid:132)(cid:144)(cid:143)(cid:3)(cid:149)(cid:131)(cid:134)(cid:139)(cid:3)(cid:138)(cid:131)(cid:155)(cid:144)(cid:142)(cid:131)(cid:131)(cid:155)(cid:144)(cid:143)(cid:131)(cid:137)(cid:484)(cid:3)(cid:3) Kompetensi Inti (KI) 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama Islam. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, pperod u-alik (tgifo dtaonn gm reonyuonnjgu,k kkearnja ssiakmapa s, etoblaegraain b, adgaimana id)a, srai snotuluns,i r aetsapso bnesribf adgaani 2 BBuukkuuu SSSSisswwwa KKeellasXXXI permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar sebagai teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan panduan dan target materi yang harus disampaikan dan dikuasai siswa dalam proses pembelajaran BBaahhasssaa AArraaabb KKurikkkuuluumm 22001113 1 PETA KONSEP KHITBAH WALI IJAB QABUL MAHAR WALIMATUL ARUSY PERNIKAHAN Peta Konsep disajikan sebagai DALAM ISLAM THALAQ kerangka pikir materi yang KHULU' dipelajari peserta didik FASAKH IDDAH HADHANAH & RUJU' PENDAHULUAN (cid:22)(cid:135)(cid:132)(cid:131)(cid:137)(cid:131)(cid:139)(cid:3)(cid:131)(cid:137)(cid:131)(cid:143)(cid:131)(cid:3)(cid:976)(cid:139)(cid:150)(cid:148)(cid:131)(cid:138)(cid:481)(cid:3)(cid:12)(cid:149)(cid:142)(cid:131)(cid:143)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:150)(cid:151)(cid:148)(cid:3)(cid:3)(cid:150)(cid:131)(cid:150)(cid:131)(cid:3)(cid:138)(cid:151)(cid:132)(cid:151)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:131)(cid:144)(cid:150)(cid:131)(cid:148)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:149)(cid:131)(cid:143)(cid:131)(cid:3)(cid:151)(cid:143)(cid:131)(cid:150)(cid:144)(cid:155)(cid:131)(cid:484)(cid:3)(cid:23)(cid:135)(cid:148)(cid:143)(cid:131)(cid:149)(cid:151)(cid:141)(cid:3) (cid:138)(cid:151)(cid:132)(cid:151)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:3)(cid:143)(cid:131)(cid:144)(cid:151)(cid:149)(cid:139)(cid:131)(cid:3)(cid:134)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:149)(cid:131)(cid:143)(cid:131)(cid:144)(cid:155)(cid:131)(cid:3)(cid:155)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:150)(cid:135)(cid:148)(cid:139)(cid:141)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:143)(cid:3)(cid:150)(cid:131)(cid:142)(cid:139)(cid:3)(cid:139)(cid:141)(cid:131)(cid:150)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:148)(cid:141)(cid:131)(cid:153)(cid:139)(cid:144)(cid:131)(cid:144)(cid:484)(cid:3) (cid:19)(cid:135)(cid:148)(cid:144)(cid:139)(cid:141)(cid:131)(cid:138)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:131)(cid:134)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:149)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:149)(cid:131)(cid:150)(cid:151)(cid:3)(cid:141)(cid:131)(cid:148)(cid:151)(cid:144)(cid:139)(cid:131)(cid:3)(cid:131)(cid:137)(cid:151)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:148)(cid:139)(cid:3)(cid:4)(cid:142)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:150)(cid:131)(cid:495)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:484)(cid:3)(cid:4)(cid:142)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:132)(cid:135)(cid:148)(cid:976)(cid:139)(cid:148)(cid:143)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:134)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:143)(cid:3) (cid:149)(cid:151)(cid:148)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:131)(cid:144)(cid:486)(cid:17)(cid:131)(cid:138)(cid:142)(cid:3)(cid:131)(cid:155)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:889)(cid:884)(cid:483) ! FFiikkkiih KKurikkkuuluummm 220011113 vii MENGAMATI Mengamati sebagai pendekatan Setelah Anda mengamati 2 gambar scienti(cid:980)ic yang merangsang peserta didik disamping buat daftar komentar atau untuk ber(cid:980)ikir mengenai materi yang pertanyaan yang relevan. dipelajariberdasarkan ilustrasi yang 1. ................................................................................ ................................................................................ digambarkan 2. ................................................................................ ................................................................................ 3. ................................................................................ MENANYA Menanya sebagai kata kunci disajikan agar pembaca mengambil (cid:520)(cid:3) Menurut kalian apakah hukum jinayat dalam Islam bisa diaplikasikan di Indonesia? memperhatikan apa yang harusdihafal Jelaskan alasan kalian! (cid:520)(cid:3) Sebutkan minimal 2 alasan, mengapa pelaku tindak jinayat perlu dihukum? selama mempelajari bab (cid:520)(cid:3) Apakah hukuman yang paling tepat bagi seorang pelaku tindak jinayat yang terus- menerus melakukan tindak jinayat? 4 BBBuuukkuuu SSSisswwa KKeelas XXXI RANGKUMAN MATERI Jinayah memiliki pembahasan mengenai tindak pidanan pembunuhan dan penganiayaan serta sangsi hukumnya seperti qishash, diyat, dan kaffarah. (cid:520)(cid:3) Pembunuhan adalah melenyapkan nyawa seseorang dengan sengaja atau tidak sengaja, dengan menggunakan alat mematikan ataupun tidak. (cid:520)(cid:3) Macam-macam pembunuhan ada 3, yaitu: 1. Qatl ‘amdin (pembunuhan sengaja). 2. Qatl syibhi ‘amdin (pembunuhan semi sengaja). 2 Masyarakat Aceh, kalau berbuat 3. Qatl khata’ (pembunuhan tersalah). melanggar hukum syar’i, maka di cambuk. Bagaimana kalau Diantara teks syar’i yang menjelaskan tentang larangan membunuh adalah Q.S. al- diterapkan di Indonesia secara Isra’: 33. umum. 1. Terkait dengan pembunuhan berkelompok, mereka yang membunuh seseorang 3 Kecelakaan yang terjadi di secara berkelompok maka semuanya harus diqishash. jalan raya bukan termasuk 2. Hikmah terbesar dari pengharaman praktik pembunuhan adalah; memelihara pembunuhan. Jadi tidak perlu kehormatan dan keselamatan jiwa manusia. mendapatkan diyat Rangkuman Materi sebagai ringkasan Jenis jinayat yang kedua adalah penganiayaan. Secara umum penganiayaan dibagi materi untuk memmpenejardim 2, yuaidtua; hpeserta 1. Penganiayaan berat yaitu perbuatan melukai atau merusak bagian badan yang UJI KOMPETENSI didik mengingat danm emnyeebanbkgaun lhailannggny a manfaat atau fungsi anggota badan tersebut. Seperti; pelajaran memukul tangan sampai patah, atau merusak mata sampai buta dan sejenisnya. 2. Penganiayaan ringan yaitu perbuatan melukai anggota tubuh orang lain yang Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini! menyebabkan luka ringan. 1. Bagaimanakah menurutmu jika seorang pembunuh dijatuhi hukuman penjara (cid:520)(cid:3) Dasar hukum larangan tindak aniaya adalah Q.S. al-Maidah; 45. seumur hidup? (cid:520)(cid:3) (cid:20)(cid:139)(cid:149)(cid:138)(cid:131)(cid:149)(cid:138)(cid:3)(cid:131)(cid:134)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:481)(cid:3)(cid:138)(cid:151)(cid:141)(cid:151)(cid:143)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:132)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:149)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:155)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:149)(cid:135)(cid:139)(cid:143)(cid:132)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:132)(cid:131)(cid:137)(cid:139)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:142)(cid:131)(cid:141)(cid:151)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:143)(cid:132)(cid:151)(cid:144)(cid:151)(cid:138)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:143)(cid:131)(cid:151)(cid:146)(cid:151)(cid:144)(cid:3) 2. Jika seorang pelaku tindak pidana pembunuhan adalah orang fakir, dan ia telah penganiayaan yang dilakukan secara sengaja. (cid:134)(cid:139)(cid:143)(cid:131)(cid:131)(cid:976)(cid:141)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:141)(cid:135)(cid:142)(cid:151)(cid:131)(cid:148)(cid:137)(cid:131)(cid:3)(cid:150)(cid:135)(cid:148)(cid:132)(cid:151)(cid:144)(cid:151)(cid:138)(cid:481)(cid:3)(cid:131)(cid:146)(cid:131)(cid:141)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:153)(cid:131)(cid:140)(cid:139)(cid:132)(cid:3)(cid:132)(cid:131)(cid:137)(cid:139)(cid:144)(cid:155)(cid:131)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:143)(cid:132)(cid:131)(cid:155)(cid:131)(cid:148)(cid:3)(cid:134)(cid:139)(cid:155)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:143)(cid:151)(cid:137)(cid:138)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:134)(cid:156)(cid:131)(cid:138)(cid:491)(cid:3) (cid:520)(cid:3) Dasar hukum qishash baik terkait dengan pembunuhan atau penganiayaan Berikan alasanmu! ditegaskan dalam Q.S. al-Maidah; 45. 3. Bolehkah seorang yang melakukan tindak pidana pembunuhan tersalah membayar (cid:520)(cid:3) Syarat-syarat dilaksanakannya qishash adalah; (cid:134)(cid:139)(cid:155)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:143)(cid:151)(cid:137)(cid:138)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:134)(cid:156)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:141)(cid:131)(cid:148)(cid:135)(cid:144)(cid:131)(cid:3)(cid:139)(cid:131)(cid:3)(cid:143)(cid:135)(cid:148)(cid:131)(cid:149)(cid:131)(cid:3)(cid:149)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:150)(cid:3)(cid:132)(cid:135)(cid:148)(cid:149)(cid:131)(cid:142)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:134)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:131)(cid:146)(cid:131)(cid:3)(cid:155)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:3)(cid:139)(cid:131)(cid:3)(cid:142)(cid:131)(cid:141)(cid:151)(cid:141)(cid:131)(cid:144)(cid:491) 1. Orang yang terbunuh terpelihara darahnya. 4. Jika seorang pelaku tindak pidanan pembunuhan tidak mampu menunaikan kaffarah 2. Pembunuh sudah aqil baligh. yang berupa memerdekakan budak muslim atau berpuasa 2 bulan berturut-turut, 3. Pembunuh bukan bapak (ortu) dari terbunuh. apakah yang seharusnya ia lakukan? Jelaskan pendapatmu! 4. Orang yang dibunuh sama derajatnya dengan yang membunuh. 5. Bagaimana menurutmu jika ada sebagian kalangan muslimin yang mengatakan (cid:132)(cid:131)(cid:138)(cid:153)(cid:131)(cid:3)(cid:147)(cid:139)(cid:149)(cid:138)(cid:131)(cid:138)(cid:149)(cid:3)(cid:149)(cid:151)(cid:134)(cid:131)(cid:138)(cid:3)(cid:150)(cid:139)(cid:134)(cid:131)(cid:141)(cid:3)(cid:148)(cid:135)(cid:142)(cid:135)(cid:152)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:134)(cid:135)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:146)(cid:135)(cid:148)(cid:141)(cid:135)(cid:143)(cid:132)(cid:131)(cid:144)(cid:137)(cid:131)(cid:144)(cid:3)(cid:156)(cid:131)(cid:143)(cid:131)(cid:144)(cid:491) Uji Kompetensi sebagai TUGAS TERSeTvRUaKluTUaRsi siswa pada setiap BBaahhasssaaAArraaaab KKurikkkkuuluummm22001113 21 akhir pembelajaran Carilah minimal 10 teks syar’i (dari al-Qur’an atau hadits) yang terkait dengan ”jaraimul hudud”! BBaahhaasssaa AArrraaab KKurikkkuuluumm22001113 25 viii BBBuuukkuuu SSSSisswwwa KKeelas XXXI BUKU AJAR FIKIH KELAS XI REGULER (UNTUK SISWA) FIKIH KELAS XI SEMESTER GANJIL KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 1.1. Meyakini syariat Islam tentang hukum agama Islam. jinayat 1.2. Meyakini syariat Islam tentang hukum hudud 1.3. Meyakini syariat Islam tentang hukum bughat 1.4. Menerima hukum peradilan Islam 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku 2.1 Menunjukkan sikap adil dan jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli tanggungjawab dalam penerapan materi (gotong royong, kerjasama, toleran, hukum jinayat damai), santun, responsif dan pro -aktif 2.2 Menunjukkan sikap adil dan dan menunjukkan sikap sebagai bagian tanggungjawab dalam penerapan materi dari solusi atas berbagai permasalahan hukum hudud dalam berinteraksi secara efektif dengan 2.3 Menunjukkan sikap adil dan lingkungan sosial dan alam serta dalam tanggungjawab dalam penerapan materi menempatkan diri sebagai cerminan hukum bughat bangsa dalam pergaulan dunia 2.4 Menunjukkan sikap patuh pada hukum 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis 3.1 Menjelaskan ketentuan Allah tentang pengetahuan faktual, konseptual, jinayat dan hikmahnya prosedural, d an metakognitif berdasarkan 3.2 Menjabarkan ketentuan Allah tentang rasa ingin tahunya tentang ilmu hudud dan hikmahnya pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Memahami hukum Islam tentang bughat humaniora dengan wawasan kemanusiaan, dan hikmahnya kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban 3.4 Menganalisis ketentuan Islam tentang terkait penyebab fenomena dan kejadian, peradilan dan hikmahnya serta menerapkan pengetahuan prosedur al pada bidang kajian yang spesi(cid:976)ik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta 4.1. Menunjukkan contoh pelanggaran yang dalam ranah konkret da n ranah abstrak terkena ketentuan jinayat terkait dengan pengembangan dari yang 4.2. Menunjukkan contoh pelanggaran yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri terkena ketentuan hudud serta bertindak secara efektif dan kreatif, 4.3. Menunjukkan contoh pelanggaran yang mampu menggunakan metode sesuai terkena ketentuan bughat kaidah keilmuan. 4.4. Mempraktikkan contoh penerapan ketentuan Islam tentang peradilan FFiikkkiih KKurikkkuuluummm 220011113 ix FIKIH KELAS XI SEMESTER GENAP KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran 1.1 Menerima ketentuan Islam tentang agama Islam. pernikahan 1.2 Menghayati ketentuan syariat Islam dalam melakukan pembagian harta warisan dan wasiat 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku 2.1 Membiasakan sikap tanggungjawab jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli dalam menerpkan hukum Islam (gotong royong, kerjasama, toleran, 2.2 Mematuhi undang-undang pernikahan damai), santun, responsif dan pro -aktif dalam Islam dan menunjukkan sikap sebagai bagian 2.3 Meningkatkan sikap peduli, jujur dan d ari solusi atas berbagai permasalahan kerjasama dalam urusan waris dan dalam berinteraksi secara efektif dengan wasiat lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis 3.1 Menjelaskan ketentuan perkawinan pengetahuan faktual, konseptual, dalam Islam dan hikmahnya prosedural, d an metakognitif berdasarkan 3.2 Memahami ketentuan perkawinan rasa ingin tahunya tentang ilmu menurut perundang-undangan pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan 3.3 Menguraikan ketentuan hukum mawaris humaniora dengan wawasan kemanusiaan, dan wasiat dalam Islam kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedur al pada bidang kajian yang spesi(cid:976)ik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan. 4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta 4.1 Mengkritisi praktik perkawinan yang dalam ranah konkret da n ranah abstrak salah di masyarakat berdasarkan terkait dengan pengembangan dari yang ketentuan hukum Islam dipelajarinya di sekolah secara mandiri 4.2 Menunjukkan contoh perbedaan serta bertindak secara efektif dan kreatif, ketentuan perkawinan dalam Islam mampu menggunakan metode sesuai dengan UU Perkawinan 1975 kaidah keilmuan. 4.3 Mengkritisi praktik waris dalam masyarakat yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum Islam x BBBuuukkuuu SSSSisswwwa KKeelas XXXI

Description:
Untuk Madrasah Aliyah Kelas XI Pengelompokkan ajaran Islam dalam bentuk mata pelajaran di lingkungan Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). 6. ح. Ḥa' ḥ. 21. ق. Qaf q. 7. خ. Kha' kh. 22. ك. Kaf k. 8. د. Dal d. 23. ل. Lam Siswa dapat menjelaskan ketentuan Allah tentang jinayat dan hikmahnya. 3
See more

The list of books you might like

Most books are stored in the elastic cloud where traffic is expensive. For this reason, we have a limit on daily download.